70 Istilah Penting di Google Analytics dan Penjelasanya 

70 Istilah di Google Analytic

Dalam artikel ini akan membahas 70 Istilah Penting di Google Analytics dan Penjelasanya, Dengan memahami istilah-istilah ini, kamu akan lebih percaya diri menggunakan Google Analytics untuk menganalisis data dan menyusun strategi berbasis data.

Sebelum mengenal lebih lanjut istilahnya, kita mulai dengan pengertian dasar tentang Google Analytics dan mengapa alat ini menjadi esensial dalam dunia pemasaran digital.

Daftar isi:

Apa itu Google Analytics?

Google Analytics adalah sebuah alat analisis data digital yang disediakan oleh Google secara gratis. Alat ini memungkinkan pemilik website atau aplikasi untuk melacak, menganalisis, dan memahami perilaku pengguna mereka. Dengan data yang dikumpulkan oleh Google Analytics, kamu dapat membuat keputusan berbasis data untuk meningkatkan performa website atau aplikasi kamu.

Baca juga: 10 Rumus dan Metriks Digital Marketing

70 Istilah Penting di Google Analytics dan Penjelasanya

Istilah umum dalam pengunaan google analytic yaitu:

1. Sessions (Sesi)

Sesi adalah serangkaian interaksi pengguna dengan situs web Kamu dalam jangka waktu tertentu. Sesi dimulai saat pengguna membuka situs dan berakhir setelah 30 menit tidak ada aktivitas atau saat tengah malam

2. Users (Pengguna)

Pengguna adalah individu yang mengunjungi situs web Kamu. Google Analytics membedakan pengguna baru dan pengguna kembali berdasarkan cookie yang disimpan di browser mereka.

3. Pageviews (Tampilan Halaman)

Jumlah total halaman yang dilihat oleh pengguna, termasuk tampilan berulang pada halaman yang sama.

4. Bounce Rate (Rasio Pentalan)

Persentase pengunjung yang meninggalkan situs setelah melihat hanya satu halaman tanpa melakukan interaksi lebih lanjut.

5. Average Session Duration (Durasi Sesi Rata-Rata)

Rata-rata waktu yang dihabiskan pengguna di situs Kamu selama satu sesi.

6 Acquisition (Akuisisi)

Data tentang bagaimana pengguna menemukan situs Kamu, seperti melalui pencarian organik, iklan, rujukan, atau langsung.

7. Behavior (Perilaku)

Analisis tentang bagaimana pengguna berinteraksi dengan situs Kamu, seperti halaman yang mereka lihat, jalur navigasi, dan rasio keluar.

8. Conversion (Konversi)

Tindakan yang diinginkan dari pengguna, seperti melakukan pembelian, mengisi formulir, atau mendaftar newsletter.

9. Goal (Tujuan)

Sasaran yang ditentukan di Google Analytics untuk mengukur keberhasilan interaksi pengguna, misalnya jumlah pengisian formulir atau klik pada tombol tertentu.

10. Events (Acara)

Interaksi khusus pengguna yang dapat diukur secara terpisah, seperti klik tombol, unduhan, atau pemutaran video.

11. Real-Time (Waktu Nyata)

Laporan tentang aktivitas pengguna yang sedang terjadi di situs Kamu saat ini.

12. Audience (Audiens)

Informasi tentang karakteristik pengunjung, termasuk lokasi geografis, perangkat yang digunakan, usia, jenis kelamin, dan minat mereka.

13. Source/Medium (Sumber/Media)

PSumber adalah asal lalu lintas (seperti Google atau Facebook), sementara medium adalah metode lalu lintas tersebut (seperti pencarian organik, rujukan, atau iklan).

14. Landing Page (Halaman Arahan)

PHalaman pertama yang dilihat pengguna saat memasuki situs Kamu.

14. Exit Page (Halaman Keluar)

PHalaman terakhir yang dilihat pengguna sebelum meninggalkan situs Kamu.

15. Engagement (Keterlibatan)

PMengukur seberapa aktif pengguna berinteraksi dengan situs, termasuk waktu di situs dan jumlah halaman yang kamu lihat.

16. Traffic Channels (Saluran Lalu Lintas)

Kategori utama sumber lalu lintas, seperti pencarian organik, sosial, langsung, atau email.

17. Referral (Rujukan)

Lalu lintas yang datang ke situs Kamu dari tautan di situs lain.

18. Segmentation (Segmentasi)

Proses memisahkan data ke dalam grup tertentu berdasarkan kriteria seperti lokasi, perilaku, atau sumber lalu lintas.

19. Attribution (Atribusi)

Model yang digunakan untuk mengidentifikasi bagaimana kredit diberikan kepada saluran pemasaran untuk konversi. Contohnya adalah atribusi klik terakhir atau atribusi linier.

20. Impressions (Tayangan)

Model yang digunakan untuk mengidentifikasi bagaimana kredit diberikan kepada saluran pemasaran untuk konversi. Contohnya adalah atribusi klik terakhir atau atribusi linier.

21. CTR (Click-Through Rate)

Jumlah total kali konten atau iklan muncul di layar pengguna.

22. Organic Search (Pencarian Organik)

Rasio antara jumlah klik pada tautan dibandingkan dengan jumlah tayangan.

23. Paid Search (Pencarian Berbayar)

Lalu lintas yang berasal dari hasil pencarian organik di mesin pencari seperti Google.

24. Campaign (Kampanye)

Lalu lintas yang berasal dari klik pada iklan berbayar di mesin pencari.

25. Cohort Analysis (Analisis Kohort)

Kumpulan aktivitas pemasaran yang dilacak untuk tujuan tertentu, seperti promosi atau peluncuran produk.

26. Demographics (Demografi)

Metode analisis untuk melacak kelompok pengguna berdasarkan perilaku atau atribut tertentu dalam periode waktu tertentu

27. Device Category (Kategori Perangkat)

Data tentang pengguna seperti usia, jenis kelamin, dan lokasi geografis.

28. Frequency (Frekuensi)

Jenis perangkat yang digunakan pengguna untuk mengakses situs Kamu, seperti desktop, tablet, atau ponsel.

29.Recency (Kebaruan)

Seberapa sering pengguna mengunjungi situs Kamu dalam periode tertentu.

30. Custom Dimensions (Dimensi Khusus)

Berapa lama waktu sejak kunjungan terakhir pengguna ke situs Kamu

31. Custom Metrics (Metrik Khusus)

Dimensi tambahan yang dapat ditambahkan ke data Google Analytics untuk melacak informasi khusus.

32. E-commerce Tracking (Pelacakan E-niaga)

Metrik tambahan yang dirancang untuk melacak data tertentu sesuai kebutuhan bisnis Kamu.

33. Enhanced E-commerce (E-niaga Tingkat Lanjut)

Fitur yang memungkinkan Kamu melacak transaksi, pendapatan, dan metrik terkait penjualan lainnya.

34. Funnel (Corong)

Versi lanjutan dari pelacakan e-commerce yang mencakup data tentang perilaku pembeli.

35. Lifetime Value (Nilai Seumur Hidup)

Proses bertahap yang diikuti pengguna hingga mencapai konversi.

36. Heatmap (Peta Panas)

Perkiraan total nilai pengguna selama mereka berinteraksi dengan bisnis Kamu.

37. Session Timeout (Waktu Habis Sesi)

Visualisasi interaksi pengguna di situs Kamu, seperti area yang paling banyak diklik.

38. UTM Parameters (Parameter UTM)

Batas waktu di mana sesi dianggap berakhir jika tidak ada aktivitas lebih lanjut.

39. View (Tampilan)

Parameter tambahan di URL untuk melacak kampanye pemasaran secara rinci.

40. Filters (Filter)

Level data di Google Analytics yang menampilkan laporan spesifik.

41. API (Application Programming Interface)

Alat untuk menyaring data dalam laporan untuk fokus pada informasi tertentu.

42. Multichannel Funnels (Corong Multisaluran)

Antarmuka yang memungkinkan aplikasi lain terhubung dengan Google Analytics untuk mengambil atau mengirim data.

43. Time Lag (Jeda Waktu)

Waktu yang dibutuhkan pengguna dari interaksi awal hingga konversi.

44. Path Length (Panjang Jalur)

Jumlah interaksi yang terjadi sebelum pengguna melakukan konversi.

45. Behavior Flow (Alur Perilaku)

Visualisasi bagaimana pengguna bergerak melalui halaman di situs Kamu.

46. Data Sampling (Pengambilan Sampel Data)

Proses menggunakan subset data untuk menghasilkan laporan ketika volume data sangat besar.

47. Session ID (ID Sesi)

Identifier unik yang digunakan untuk melacak sesi individu.

48. Keyword (Kata Kunci)

Kata atau frasa yang memicu lalu lintas dari pencarian organik atau berbayar.

49. Hit (Pukulan)

Setiap interaksi yang dikirim ke server Google Analytics, seperti tampilan halaman atau acara.

50. Goal Value (Nilai Tujuan)

Nilai moneter yang ditetapkan untuk pencapaian tujuan tertentu.

51. Non-Interaction Hit (Pukulan Tanpa Interaksi)

Hit yang tidak memengaruhi metrik keterlibatan seperti rasio pentalan.

52. Sampling Rate (Tingkat Pengambilan Sampel)

Proporsi data yang digunakan dalam analisis ketika sampel diterapkan.

53. Property (Properti)

Level akun yang melacak situs web atau aplikasi tertentu.

54. View-through Conversion (Konversi Melihat)

Konversi yang terjadi setelah pengguna melihat iklan tetapi tidak langsung mengkliknya.

55. Site Search (Pencarian Situs)

Fitur untuk melacak istilah pencarian yang digunakan di dalam situs Kamu.

57. Cross-domain Tracking (Pelacakan Lintas Domain)

Metode untuk melacak pengguna di beberapa domain milik Kamu.

58. Event Label (Label Acara)

Label deskriptif untuk kategori atau tindakan acara.

59. Intelligent Events (Acara Cerdas)

Pemberitahuan otomatis yang didasarkan pada perubahan pola data yang signifikan.

60. Roll-Up Reporting (Laporan Agregat)

Laporan yang menggabungkan data dari beberapa properti.

61. Metric (Metrik)

Pengukuran kuantitatif seperti sesi, pengguna, atau rasio pentalan.

62. Event Tracking (Pelacakan Acara)

Metode pelacakan interaksi pengguna khusus seperti klik atau unduhan.

63. Google Tag Manager (Pengelola Tag Google)

Alat untuk mengelola tag pelacakan tanpa perlu mengedit kode situs.

64. Attribution Model Comparison (Perbandingan Model Atribusi)

Fitur untuk membandingkan berbagai model atribusi dalam laporan.

65. Assisted Conversions (Konversi yang Dibantu)

Konversi yang terjadi dengan kontribusi dari beberapa saluran pemasaran.

66. Calculated Metrics (Metrik Terhitung)

Metrik khusus yang dibuat berdasarkan kombinasi data yang ada.

67. User Explorer (Penjelajah Pengguna)

Laporan yang menampilkan data mendetail tentang perilaku individu pengguna.

68. Frequency & Recency (Frekuensi & Kebaruan)

Laporan tentang seberapa sering dan kapan terakhir kali pengguna mengunjungi situs Kamu.

69. Search Console (Konsol Pencarian)

Integrasi dengan Google Search Console untuk melacak performa pencarian organik.

70. Enhanced Measurement (Pengukuran Tingkat Lanjut)

Fitur otomatis untuk melacak aktivitas seperti scroll, klik keluar, dan pencarian situs.

Kesimpulan

Dengan memahami istilah-istilah ini, Kamu dapat lebih efektif dalam menganalisis data dan membuat keputusan yang mendukung tujuan bisnis Kamu. Google Analytics menyediakan wawasan berharga untuk meningkatkan pengalaman pengguna dan mengoptimalkan kinerja situs web Kamu.

Eh, jangan baca sendiri aja, dong. Share ke yang lain juga….